Jumat, 15 April 2016

Praktikum Mengukur Trayek PH dan Uji Larutan Asam-Basa dari Bunga Mawar Merah


MENENTUKAN TRAYEK PH 
DAN WARNA DARI INDIKATOR ALAMI BUNGA MAWAR



VINCENT THE ( 37 )
WIDYA RONA ELISABETH ( 38 ) 
KELAS 11 IPA 3 
SMA XAVERIUS 1 JAMBI
11 APRIL 2016







KATA PENGANTAR

        Puji syukur saya senantiasa panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena limpahan karunia-Nya saya dapat menyelesaikan tugas mata pelajaran kimia yang diberikan dan dibimbing oleh Bu Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd dapat dilakukan dengan baik dan tepat waktunya. Tugas yang diberikan kepada saya adalah untuk menentukan trayek PH indikator alami dari unga mawar berwarna merah.
    Dalam pelaksanaannya peeliti berterima kasih sebesar-besarnya kepada Bu Elizabeth Tjahjadarmawan,S.Si,M.Pd selaku guru pembimbing yang telah membimbing dan memberikan ilmu kepada penulis sehingga peneliti dapat mencapai tujuan penelitian.
        Semoga laporan ini di masa yang akan datang dapat digunakan dan bermanfaat bagi semua orang yang menggunakannya.
Jambi, 11 April 2016




Tujuan 


         Tujuan praktikum ini adalah Menentukan daerah trayek PH dan perubahan warna indikator alami bunga mawar pada larutan uji asam, netral, dan basa.





Manfaat

             Melalui praktikum ini diperoleh pemahaman bahwa indikator dapat berubah warnanya dalam larutan asam, netral, dan basa sesuai dengan trayek PH-nya masing-masing.






Teori Singkat




Metode

Alat dan Bahan :

Alat :

  • Gelas Aqua (20)
  • Label Nama (10)
  • Sendok plastik (10)
  • Blender
  • PH meter
  • Tissue

Bahan :


  • Bunga mawar merah sebanyak 100 gr yang kemudian di jadikan ekstrak

 Bunga mawar sebelum dijadikan ekstrak




Bunga mawar setelah dijadikan ekstrak


  • Air Mineral ( 600ml )
  • Larutan Uji :
    • Air Garam ( 2 sendok makan garam + 250ml air )
    • Etanol 70%
    • Sabun colek atau Detergen (1 sendok makan detergen + 250ml air )
    • Air Hujan
    • HCl
    • CH3COO-
    • Al2(SO4)
    • Na2CO3
    • NaOH

Cara Kerja :







Hasil Pengamatan


Larutan Uji Setelah Ditambah Indikator :


Tabel :

LARUTAN UJI
WARNA SETELAH DITAMBAH INDIKATOR
ASAM / NETRAL / BASA
HCL

Asam, PH = 2,0
CH3COO/ CUKA

Asam, PH = 2,7
Al2(SO4)3 / TAWAS

Asam, PH = 2,7
AIR HUJAN 

Netral, PH = 4,6
NaCl / GARAM DAPUR
Netral, PH = 4,1 
BLANKO / INDIKATOR SAJA
Netral, PH = 4,4
AIR MINERAL

Netral, PH = 5,1
AIR SABUN

Basa, PH = 9,3
Na2CO3 / SODA

Basa, PH = 9,7
NaOH

Basa, PH = 11,4




Perhitungan Nilai Ka Indikator

Perhitungan nilai Ka indikator dapat dicari dengan menggunakan persamaan :



Melalui persamaan berikut, maka akan di dapat :









DISKUSI DAN PEMBAHASAN


      Pada pembuatan indikator alami (ekstrak bunga mawar) dimana bunga mawar dicuci dengan air mengalir agar bersih juga dimaksudkan agar pigmen warna bunga tidak ikut larut dalam air. Bunga mawar yang sudah dicuci kemudian dipotong kecil-kecil untuk memperluas permukaan bunga sehingga proses pelarutan bunga lebih efektif. Semakin luas permukaan bunga maka semakin banyak pigmen warna bunga yang larut pada proses pelarutan. Pada proses pemotongan bunga mawar dipotong kecil-kecil. alami yaitu bunga mawar dapat digunakan sebagai indikator PH oleh karena adanya zat warna merah yaitu anthosianin yang merupakan senyawa organik. Zat warna ini akan berubah menjadi merah jika berada dalam suasana asam sebaliknya dalam suasana basa akan menunjukkan warna orange . Warna merah sampai warna merah akan berubah jika diperlakukan dengan larutan dengan pH yang berbeda -beda Indikator bunga mawar merah ternyata lebih sesuai digunakan untuk menguji larutan yang asam
    Nilai Ka indikator 1.584893197 10-6 menunjukan bahwa indikator alami bunga mawar merah merupakan asam lemah ( Ka 1.5 x 10-6 ) .




KESIMPULAN




Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh disimpulkan :       
1. Trayek indikator alami dari ekstrak bunga mawar merah menunjukan perubahan warna dari merah  - orange kecoklatan.
2. Trayek pH (perkiraan) sekitar 1 - 14.      
3. Daerah pH diperkirakan : Daerah dibawah pH 7 berwarna merah. Daerah diatas pH  7 berwarna orange kecoklatan.
4. Melalui metode pendekatan, maka diperoleh Ka indikator  = 1,584893197 x 10-6


SARAN


  1. Kami menyarankan agar dapat praktek menggunakan metode dan teknik yang sama tetapi pada jenis dan warna bunga yang berbeda.
  2. Kita tidak boleh bergerak dan memerhatikan baik-baik pada saat mengukur PH menggunakan PH meter agar mendapat hasil PH yang akurat.
  3. Mengamati perubahan warna larutan dengan seksama dan secara teliti  agar dapat membedakan antara asam, netral dan basa melalui warna.



KATA PENUTUP



  Kami selaku tim peneliti (Vincent The dan Widya Rona Elisabet) berterimakasih kepada semua orang yang telah membantu kami melaksanakan praktikum ini terutama kepada Bu Elizabeth Tjahjadarmawan yang telah mengajarkan dan membimbing kami dengan baik sehingga kami mampu melaksanakan tugas praktikum ini dengan baik. Kami juga berterimakasih kepada keluarga dan teman-teman seperjuangan kami yang telah membantu dan mendukung kami selama proses pelaksanaan praktikum dan pembuatan laporan. Selanjutnya, dengan laporan ini kami harapkan dapat membawa manfaat bagi peneliti maupun semua pembaca yang mempergunakannya. Terima Kasih.


                                                                    Jambi, 14 April 2016




DAFTAR PUSTAKA


Sudarmo, Unggul. 2014. Kimia Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta : Erlangga

Tjahjadarmawan , Elizabeth. Bernas Kimia Jilid 2. Jogjakarta : Citra Media






kontributor


Guru pembimbing :
Bu Elizabeth Tjajahdarmawan,S.Si,M.Pd

Admin :
Vincent The

Writer :
Vincent The and Widya Rona

Editor :
Vincent The

UJI LARUTAN ASAM BASA MENGGUNAKAN INDIKATOR ALAMI DAUN BOUGENVILLE

LAPORAN PRAKTIKUM UJI LARUTAN ASAM BASA MENGGUNAKAN INDIKATOR ALAMI BUNGA BOUGENVILLE

Nama :
Winston Wijaya (39)
Yosep Silaban (40)
Kelas 11 IPA 3
SMA Xaverius 1 Jambi
April 2016



KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan karuniaNya kami dapat melaksanakan praktikum dan menyelesaikan laporan hasil praktik yang telah kami lakukan dalam mata pelajaran kimia, meskipun masih terdapat banyak kekurangan dalam laporan hasil praktik ini.
Selama proses penyelesaian laporan ini, penulis telah mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd yang telah membimbing penulis dengan penuh kesabaran dan ketekunan.
Selain itu, kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota kelompok yang bekerja keras, baik saat praktikum maupun pembuatan laporan. Kami juga berterima kasih kepada teman-teman dari kelompok lain yang telah membantu baik saat praktikum maupun pembutan laporan.
Demikianlah laporan penelitian praktikum ini dibuat sedemikian rupa adanya. Kami selaku penulis memohon maaf jika ada kesalahan dalam pengetikan karena tidak ada manusia yang sempurna karena kesempurnaan hanya milik Tuhan. Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih dan semoga laporan penelitian praktikum ini bermanfaat.
Jambi, 15 April 2016



TUJUAN
Tujuan dari praktikum ini adalah menentukan daerah trayek pH dan perubahan warna indikator alami bunga bougenville pada larutan uji asam,netral, dan basa.
MANFAAT
Melalui praktikum ini diperoleh pemahaman bahwa indikator dapat berubah warnanya pada larutan asam, netral, dan basa sesuai dengan trayek pH masing-masing.
KAJIAN TEORI
Asam dan basa sudah dikenal sejak zaman dulu. Istilah asam (acid) berasal dari bahasa Latin  acetum  yang berarti cuka. Istilah basa (alkali) berasal dari bahasa Arab yang berarti abu. Basa digunakan dalam pembuatan sabun. Juga sudah lama diketahui bahwa asam dan basa saling menetralkan. Di alam, asam ditemukan dalam buah-buahan, misalnya asam sitrat dalam buah jeruk berfungsi untuk memberi rasa limun yang tajam.
Indikator adalah asam lemah yang terdisosiasi dalam air menurut reaksi:
METODE
Alat dan Bahan
            Alat:
a.     Gelas Aqua (15)
b.     Sendok Plastik (15)
c.      Tissue
d.     Label nama
e.     pH meter
Bahan:
a.     Air mineral 600ml (1 botol)
b.     Larutan uji masing-masing 3 sdm:
1.     HCl
2.     Cuka putih (CH3COOH)
3.     Tawas (Al2(SO4)3)
4.     Air Hujan
5.     Garam Dapur (NaCl)
6.     Blanko/ Larutan Indi
7.     Air Mineral
8.     Air Sabun
9.     Air Soda
10.                        NaOH



Cara Kerja:

 







HASIL PENGAMATAN

TABEL



Perhitungan Ka Indikator
Nilai Ka Indikator dapat diperoleh dengan persamaan sebagai berikut:

 


Dengan rumus di atas kita dapat melakukan perhitungan sebagai berikut:

        



Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum maka disimpukan:
1.    Indikator alami bunga bougenville dapat digunakan sebagai indikator, karena pH indikator berada pada posisi asam mendekati netral pada trayek pH dan ketika diujikan dapat terjadi perubahan warna sehingga dapat digunakan sebagai indikator untuk menguji suatu larutan termasuk asam atau basa.
2.    Indikator bunga bougenville ternyata lebih sesuai digunakan pada larutan yang basa karena setelah dilihat dari daftar trayek pH, diperoleh selisih pH antara netral ke basa lebih jauh dibandingkan selisih pH netral ke asam.
3.    Nilai Ka indikator yang diperoleh dari hasil eksperimen menunjukkan bahwa bunga bougenville merupakan asam lemah karena Ka = 1 x 10-7
Saran
1.    Setelah larutan uji dicampurkan dan digoyang hingga bercampur, hendaknya menunggu dalam waktu tertentu untuk memaksimalkan perubahan warna yang mungkin terjadi
2.    Selain menggunakan bunga bougenville yang berwarna merah, dapat pula menggunakan jenis bunga-bunga lain dengan warna yang berbeda sebagai larutan indi/ indikator untuk melihat perubahan warna lain yang berbeda.
3.    Selain menggunakan larutan uji pada praktikum seelumnya, dapat pula menggunakan berbagai macam variasi larutan yang lain sebagai larutan uji untuk mengecek apakah larutan uji tersebut cenderung asam, netral, atau basa

Kata Penutup

Kami, Winston Wijaya dan Yosep Manumpak selaku peneliti mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada guru pembimbing kami, Ibu Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd dan teman-teman lain yang turut membantu praktikum serta pembuatan laporan ini.
Demikian laporan praktikum ini kami buat. Kami mohon maaf jika terdapat kesalahan dalam pengetikan Karen laporan ini belum sepenuhnya sempurna. Jika ada kritik atau saran bisa langsung disampaikan ke kami selaku peneliti. Semoga laporan ini bermanfaat baik bagi guru maupun siswa

Daftar Pustaka

Tjahjadarmawan, Elizabeth. 2016. Bernas Kimia Jilid 2. Jogjakarta : Citra Media
https://www.academia.edu/8292400/LAPORAN_KIMIA